Belajar Mengenal Suara Vowel dalam Bahasa Inggris

Materi ini khusus diberikan untuk anda yang belum terlalu paham tentang “pronunciation” dalam bahasa Inggris. Untuk belajar mengenal suara vowel dalam bahasa Inggris, sebetulnya tidak begitu susah, namun sebagian besar para pelajar enggan mempelajarinya dengan berbagai alasan.

Perlu diketahui sahabat semuanya, sangat berpengaruh sekali ketika anda “menguasai” dan “tidak” pronunciation dalam bahasa Inggris, untuk mengerjakan soal bagian LISTENING dan SPEAKING pada TOEFL maupun IELTS. Jadi sekarang keputusan ada ditangan anda, ingin tahu atau tidak?

Berikut ini kami paparkan sedikit penjelasan tentang suara vowel dalam bahasa inggris. Suara vowel sering juga disebut dengan suara vokal (Bahasa Indonesia).

Dua istilah yang mengandung pengertian yang berbeda, antaralain huruf vokal dan suara vokal. Pada penerapannya, baik itu dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris dapat dipahami dengan menggukan bentuk lambang dan tulisan.

Sehingga sebagaimana yang diketahui, huruf vokal dalam bahasa Ingggris maupun Indonesia sama. Ada 5 (lima), yaitu “a, i, u, e, o”. Namun, yang perlu teman-teman pahami ialah dalam aspek suara / pelafalan, ternyata keduanya berbeda.

Belajar mengenal suara vowel dalam bahasa Inggris

Dalam bahasa Inggris yang berdasarkan studi kasus Jumlah VowelSuara vokal dalam bahasa Indonesia terdiri dari 6 jenis. Diantranya adalah:

1. Suara A pada kata *(makan).
2. Suara I pada kata *(ini).
3. Suara U pada kata *(bubur).
4. Suara E memiliki dua jenis, yaitu “e” pada kata *(bebek) dan kata *(lemper) makanan tradisional jawa.
5. Suara O pada kata *(rokok).

Suara-suara vokal dalam bahasa Inggris memiliki jumlah yang Amazing. Yaitu terdapat 22 suara sebagaimana tertera dalam kamus Oxford dan kami sertakan pada list tabel berikut ini.

Perhatikan dan praktikkan semua suara vokal di bawah:

Berdasarkan dari berbagai referensi semua jumlah vowel di atas terbagi menjadi tiga jenis. Ketika jenis vowel tersebut ialah LAX, TENSE, dan DIPHTHONG.

Berikut ini penjelasan dari ketiganya:

1. Lax *(Suara ini sering juga disebut dengan suara lemah, lembut, atau rileks.)

Ketika melafalkan kata tersebut, kita tidak perlu memberikan tekanan atau bunyi yang lantang kepada suara lax yang terdapat dalam kata tersebut.

Pahami dan perhatikan semua contoh berikut ini dengan seksama:

• ʌ  cup /kʌp/
• ɪ  sit /sɪt/
• i  happy /’hæpi/
• ʊ  put /pʊt/
• u  actual /’æktʃuəl/
• e  ten /ten/
• ɒ  got /ɡɒt/
• ə  about /ə’baʊt/

2. Tense *(berartikan tekan, kuat, atau berbunyi lantang.)

Maksud dari bagian ini ialah, perlu adanya tekanan atau memberikan kelantangan pada kata yang mengandung jenis vowel ini. Lalu berapa jumlah suara tense? Perhatikan keterangan dibawah ini:

• ɑː  father /’fɑːðə(r)/
• iː  see /siː/
• uː  too /tuː/
• æ   cat /kæt/
• ɔː  saw /sɔː/
• ɜː  fur /fɜː(r)/

Untuk lebih jelasnya silahkan perhatikan video dibawah ini:

3. Diphthong *seringkali akrab dengan istilah glide (lengkungan suara).

Berdasarkan Oxford Advanced Learner’s Dictionary, bahwa diphthong adalah gabungan dua vokal dari huruf tertentu. Sehingga para pelajar menyebutnya dengan istilah glide.

Berikut pembagian suara diphthong yang perlu Anda ketahui:

• eɪ  say /seɪ/
• əʊ  go/ɡəʊ/
• aɪ  my /maɪ/
• ɔɪ  boy /bɔɪ/
• aʊ  now /naʊ/
• ɪə  near /nɪə(r)/
• eə  hair /heə(r)/
• ʊə  pure /pjʊə(r)/

Untuk lebih jelasnya silahkan perhatikan video dibawah ini:

References: 

Vowels and IPA symbols. (2018, July 01). Retrieved from https://www.oxforddictionaries.com/

Diphthong. (2018, July 01). Retrieved from https://www.oxforddictionaries.com/https://dictionary.cambridge.org/dictionary/english/

Cook, Ann. (2000). American Accent Training second edition. NY: Hauppauge. New York: Matrix Press.