Jumat, 29 Agustus 2025 – Halo teman-teman semuanya! Setelah kemarin saya berbagi cerita tentang aktivitas di hari ke-4, kali ini saya ingin melanjutkan kisah perjalanan saya di hari ke-5. Hari ini bisa dibilang sebagai puncak kegiatan Local Adjustment Training (LAT) sekaligus Welcoming Ceremony yang diselenggarakan oleh APCEIU.
Acara ini terasa sangat istimewa karena dihadiri oleh tamu-tamu penting. Dari masing-masing negara peserta hadir perwakilan kedutaan besar, serta delegasi dari kementerian pendidikan. Untuk Indonesia, hadir perwakilan dari KBRI Seoul dan juga Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Mereka semua memberikan sambutan yang hangat, menambah semangat kami sebagai peserta teacher exchange.
Yang tidak kalah penting, di acara ini kami juga dipertemukan dengan mentor teacher dari sekolah-sekolah tujuan kami. Beliau-beliau inilah yang nantinya akan mendampingi kami selama program berlangsung, sekitar tiga bulan ke depan. Rasanya semakin nyata bahwa sebentar lagi kami akan benar-benar terjun ke sekolah dan belajar langsung di lingkungan baru.
Nah, ada satu momen yang paling seru sekaligus ditunggu-tunggu: cultural performance! Setiap negara peserta menampilkan pertunjukan budaya khasnya. Ada penampilan dari Malaysia, Thailand, dan terakhir giliran Indonesia. Wah, keren banget! Semua tampil dengan semangat dan menampilkan yang terbaik. Kami benar-benar merasa bangga bisa merepresentasikan budaya Indonesia di hadapan para tamu undangan dari kedutaan maupun kementerian pendidikan. Suasana jadi meriah dan penuh rasa persaudaraan.
Sekitar pukul 12.00 siang, acara resmi selesai. Setelah makan siang, tibalah waktunya kami berangkat menuju sekolah tujuan masing-masing. Dari hotel, kami naik bus menuju Stasiun Seoul untuk melanjutkan perjalanan dengan KTX. Bagi saya, ini pengalaman pertama naik kereta cepat Koreaโdan jujur saja, rasanya luar biasa! Perjalanan menuju kota tujuan saya, Gyeongju di Provinsi Gyeongsang, hanya memakan waktu kurang lebih tiga jam. Cepat banget, serasa melesat.
Setibanya di stasiun, kami sudah ditunggu oleh mentor teacher. Kami dijemput dengan mobil dan langsung diajak ke tempat penginapan yang nantinya akan menjadi rumah kami selama program berlangsung. Malam harinya, mentor mengajak kami makan malam bersama. Rasanya benar-benar hangat dan penuh keramahan. Saya merasa disambut dengan sangat baik, seolah sudah menjadi bagian dari keluarga mereka.
Begitulah pengalaman saya di hari ke-5 ini, teman-teman. Banyak hal berkesan yang saya dapatkan, mulai dari acara resmi, penampilan budaya, perjalanan pertama dengan KTX, hingga hangatnya sambutan dari mentor di kota tujuan. Untuk cerita hari ke-6 dan ke-7, tunggu di catatan berikutnya ya, karena itu lebih banyak tentang kegiatan akhir pekan dan persiapan kebutuhan sehari-hari untuk beberapa bulan ke depan.
